Energi dalam perspektif science – Energi, tanpa diragukan, adalah fondasi alam semesta. Ini adalah mesin yang menggerakkan kehidupan dan mendorong evolusi peradaban manusia. Energi Dalam Perspektif Science dipelajari dalam berbagai penelitian ilmiah sehingga menghasilkan beragam teori namun tujuannya tak lain dan tak bukan untuk mengetahui keberadaan energi, sifat dan manfaatnya bagi kehidupan. Artinya Energi dalam perspektif science mengantarkan manusia pada peradaban untuk memahami energi dalam siklus kehidupan.
Namun untuk semua kepentingannya, energi apa sebenarnya dan cara kerjanya tetap menjadi misteri bagi sebagian besar non-ilmuwan. Bahkan banyak orang yang belum mengetahui bahwa ada energi kehidupan luar biasa (Bioenergi) yang tersedia melimpah di alam semesta yang diciptakan Tuhan bagi manusia. Energi itu ada di setiap unsur kehidupan dan bahkan meliputi seluruh struktur anatomis benda-benda yang ada dalam alam semesta ini. Baik benda hidup maupun benda mati.
Kajian mengenai keberadaan Bioenergi sebagai energi kehidupan memang masih sangat terbatas. Namun sebagai Energi alam semesta Bioenergi dan manfaatnya ini dapat di pelajari secara ilmiah. Energi dalam perspektif science yang seringkali dibahas dalam berbagai media bahkan mengupas keberadaannya hanya dari sisi fisika. Namun Bioenergi dan cara pemanfaatannya melibatkan sudut pandang yang berbeda, juga melibatkan pemahaman energi metafisika, energi spiritual dan energi ilahiah. Artinya kajian Energi dalam perspektif science yang ada selama ini masih menyisakan pertanyaan yang belum terjawab, namun dengan pemanfaatan Bioenergi justru manusia akan lebih mudah mendapatkan solusi masalah dalam hidupnya.
Berbagai pertanyaan tentang keberadaan energi dalam perspektif science yang sering muncul
Dimana sebagian besar energi kita berasal, dan bagaimana sumbernya?
Bagaimana teknologi energi, baik yang primitif maupun yang canggih, menghasilkan daya?
Bagaimana kita menyimpan energi dan akankah cukup untuk memenuhi kebutuhan kita di masa depan?
Apa pro dan kontra di balik bentuk energi yang saat ini tersedia bagi kita?
Bagaimana kita memanfaatkan sumber energi potensial di masa depan menjadi solusi kehidupan manusia?
Terlalu sering, jawaban untuk pertanyaan seperti ini macet dalam polemik dan kontroversi. Bayangkan, kemudian, bagaimana ini dan pertanyaan-pertanyaan lain dapat di diskusikan dari perspektif ilmiah yang murni dan faktual. Energi dalam perspektif science hanya menjelaskan energi tertentu saja yang masuk dalam ranah fisika, sementara ranah metafisika masih menjadi misteri.
Yang benar adalah, untuk menempatkan lebih baik dalam perspektif berbagai masalah seputar energi di abad ini, Anda perlu memahami ilmu esensial di balik cara kerja energi. Dan Anda membutuhkan sumber yang dapat diandalkan yang fokusnya adalah memberi Anda fakta yang Anda butuhkan untuk membentuk pendapat yang berdasar bagi diri Anda sendiri.
Bagaimana pembahasan energi dalam perspektif science menjawab pertanyaan tentang Bioenergi?
Apabila kelima pertanyaan yang sering muncul mengenai energi dalam perspektif science diatas untuk menjawab pertanyaan tentang bioenergi apakah bisa? Jawabannya “Bisa”. Berikut pembahasannya.
Dimana Bioenergi kita berasal, dan bagaimana sumbernya?
Bioenergi berasal dari alam semesta dan bersumber dari Tuhan (Allah SWT). Sebagai sang pemilik energi tunggal yang kekal. Dengan begitu karena Bioenergi berasal dari alam semesta dan merupakan pembentuk alam semesta ini maka keberadaannya tidak akan pernah habis. Ia tersedia melimpah selama proses kehidupan masih berjalan.
Bagaimana teknologi Bioenergi, baik yang primitif maupun yang canggih, menghasilkan daya?
Bioenergi merupakan teknologi spiritual. Teknologi itu sendiri merupakan entitas, bisa berupa benda maupun bukan benda yang diciptakan secara terpadu melalui perbuatan dan pemikiran untuk mencapai suatu nilai. Dalam hal ini, teknologi merujuk pada sarana atau alat dan mesin yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah di dunia nyata. Teknologi Spiritual mengandung makna sebuah sarana yang dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan hidup manusia di bidang Spiritual.
Secara primitif atau tradisional Bioenergi biasa dikenal sebagai kekuatan penyembuhan, yaitu untuk penyembuhan berbagai penyakit, namun dalam perkembangannya dalam kehidupan modern, cakupannya menjadi lebih luas. Bioenergi yang ada di alam semesta bahkan yang ada dalam struktur anatomis tubuh manusia pada frekuensi tertentu mampu menghasilkan penyembuhan dalam makna lebih luas. Tidak hanya penyakit fisik, mental, emosional. dan sosial bahkan Bioenergi bermanfaat untuk penyembuhan masalah finansial, spiritual danberbagai masalah kehidupan modern.
Setiap diri memiliki frekuensi energi tertentu, masalah dalam kehidupan manusia juga memiliki level energi. Sehingga ketika siapapun ingin memanfaatkan energi dalam hidupnya harus tahu keberadaan energinya. Karena itu ada teknologi Bioenergi yang dinamakan Bioenergi Brain Adjustment. Yaitu sebuah proses untuk penyesuaian dan penyelarasan energi, termasuk pembersihan energi dan peningkatan energi agar Bioenergi bisa bermanfaat untuk solusi. Untuk proses tersebut perlu bimbingan atau pelatihan.
Bagaimana kita menyimpan Bioenergi dan akankah cukup untuk memenuhi kebutuhan kita di masa depan?
Bioenergi selalu tersedia di alam semesta dalam jumlah yang melimpah dan tidak perlu penyimpanan secara khusus. Karena Bioenergi selalu ada disekitar kita dan mengalir dalam siklus yang harmoni di alam semesta. Apabila di suatu bagian ada yang mengalami pengurangan, maka ada bioenergi yang melimpah di bagian lain. Namun sebagaimana pada kajian energi dalam perspektif science, Bioenergi ini ada dalam harmoni yang tetap.
Bahkan ketika Bioenergi ada dalam diri manusia dan manusia meninggal dunia, Bioenergi ini tidak terbawa mati. Artinya Bioenergi keberadaannya di alam semesta ini tetap. Sehingga siapapun tidak perlu menyangsikan dan cemas mengenai ketersediaan Bioenergi.
Apa pro dan kontra di balik bentuk energi yang saat ini tersedia bagi kita?
Ketika pemahaman manusia kita kembalikan pada keberadaan energi di alam semesta ini absolut dan konstan maka energi akan ada sepanjang kehidupan. Mengenai pro dan kontra mengenai bentuk energi, biasanya berdasar pada cara mensikapi apa yang dihasilkan dari sebuah penelitian. Teori tentang energi menghasilkan pemahaman dan pengetahuan baru.dan bisa memunculkan teori baru mengenai pendukung atau bantahannya. Namun apabila kita melihat Energi dalam perspektif Science dimana energi ada bentuk dan jenisnya. Seperti ada energi kinetik, listrik suara, pegas dan sebagainya, bentuk Bioenergi tidak bisa digambarkan. Bioenergi meliputi seluaruh alam semesta ini, dan ketika dimanfaatkan untuk solusi kehidupan hanya dapat dirasakan.
Karena bentuknya sesuai keberadaannya, maka hanya sensesasinya yang bisa dirasakan . Itupun apabila Bioenergi dalam bentuk frekuensi energi yang rendah, namun apabila dalam frekuensi tinggi bioenergi getarannya lebih halus dan kadang tidak memunculkan sensasi apapun. Namun Bioenergi tetap bisa bekerja. Karena bioenergi juga meliputi energi metafisik dan spiritual, maka pengukurannya berbeda. Kualitas bioenergi seseorang juga berbeda-beda. Namun untuk peningkatan kualitas bioenergi dalam diri seseorang sangat mungkin terjadi. Baik secara alamiah maupun dengan loncatan energi melalui program pelatihan Bioenergi.
Bagaimana kita memanfaatkan sumber energi potensial di masa depan menjadi solusi kehidupan manusia?
Bioenergi sebagai energi kehidupan untuk pemanfaatannya tidak sulit dan bisa dilakukan siapa saja. Bahkan secara alami sebetulnya dalam kehidupan sehari-hari tanpa sadar telah memanfaatkan bioenergi. Misalnya kalau kita merasakan rasa gatal, bioenergi bekerja menggerakkan pikiran dan bersinergi dengan tangan untuk menggaruk. Contoh lain ketika seseorang merasakan dingin kemudian dengan menggosok telapak tangan badan menjadi hangat. Itu pun sebuah manfaat alami Bioenergi.
Untuk pemanfaatan dalam sekala lebih tinggi atau untuk menjadi sebuah jalan solusi, seseorang harus tahu apa itu Bioenergi. Bagaimana cara kerjanya dan bagaimana cara memanfaatkan untuk mengatasi masalah. Semua itu terhimpun dalam program pelatihan. Karena dalam program pelatihan Bioenergi setiap peserta juga akan mendapat proses penyesuaian energi. Sehingga ia bisa mengelola Bioenergi baik yang ada dalam diri maupun lingkungan alam semesta dengan baik. Bahkan pada level energi tertentu mampu menjadikan Bioenergi sebagai solusi masalah hidup yang dialaminya.
Pengetahuan Energi dan Perkembangannya
The Science of Energy: Resources and Power Explained, profesor dan ahli geofisika pemenang penghargaan Michael E. Wysession dari Universitas Washington di St. Louis menyajikan penyelidikan yang tidak bias terhadap sumber-sumber energi yang memberi daya pada dunia kita. Diilustrasikan dengan jelas dengan animasi, grafik 3-D, grafik, demonstrasi di dalam studio, dan visual lainnya yang membuat konsep-konsep ilmiah dan matematika mudah dipahami dan dipahami, The Science of Energy adalah jendela luar biasa ke dalam kerja energi yang akan membuat Anda terus terlibat.
Profesor Wysession menuntun Anda melalui portofolio luas sumber energi terbarukan dan tidak terbarukan, termasuk batubara, minyak, gas alam, matahari, angin, panas bumi, dan fisi nuklir. Anda akan memeriksa bagaimana sumber-sumber ini bekerja, keajaiban teknik yang menyesuaikannya dengan kebutuhan manusia, konsekuensi ekonomi dan lingkungan dari penggunaannya, dan banyak lagi. Apa pun yang menarik, perubahan cepat menunggu kita dalam beberapa dekade mendatang. Mereka pasti akan membutuhkan banyak energi dan tentu saja untuk lebih memahami bagaimana energi bekerja dan apa manfaatnya bagi kehidupan manusia.
Untuk alasan ini dan banyak lagi, kajian ilmiah yang memberikan informasi penting kepada umat manusia di dunia. Terutama pada kajian yang melibatkan energi diluar yang telah dibahas dan ditemukan oleh para ahli fisika. Dan hasilnya banyak ilmuwan yang kemudian memahami ada energi lain diluar energi fisik, yang bersifat metafisika. Dalam perkembangannya kemudian muncullah berbagai penemuan yang berkaitan dengan ilmu metafisika, juga energi metafisika yang bekerja pada alam semesta, mempengaruhi kehidupan manusia namun dapat memberi manfaat bagi kehidupan.
Bioenergi: Pengembangan Pemanfaatan Energi Kehidupan di Zaman Modern
Dalam perkembangannya kemudian muncullah ilmu-ilmu dan pengetahuan mengenai energi seperti prana, chi, dan Bioenergi. Dimana bekerjanya Bioenergi ini juga melibatkan energi metafisik dan energi spiritual. Karena itu Bioenergi bekerja mengikuti arah hati dan pikiran manusia. Secara ilmiah dalam fisika quantum ada yang diistilahkan sebagai mestakung (semesta mendukung). Bioenergi juga bekerja melibatkan pikiran dan hati untuk menghubungkan energi di alam semsesta guna mewujudkan harapan dalam hidup.
Bioenergi juga energi ilahi yang bermanfaat bagi kehidupan manusia dalam menemukan kesadaran dirinya menuju kehidupan yang lebih berkualitas. Bahkan dalam Ilmu Bioenergi yang diformulasikan oleh Prof. DR. HM. Syaiful M. Maghsri DN Med, Bioenergi disebutkan sebagai seni menyadari diri. Menyadari hakekat kehidupan, dimana hidup itu merupakan bagian dari siklus energi. Setiap kehidupan ada tujuannya, begitupun hidup manusia, maka manusia sebagai mahluk energi harus sadar keberadaan dirinya. Sehingga manusia bisa menjalankan fitrahnya dalam hidup sebagai khalifah di muka bumi. Yang mampu menebarkan kebaikan dan penyeimbang energi positif & negatif dalam harmoni energi kehidupan.
Ilmu Bioenergi ini mengupas keberadaan Energi kehidupan secara lebih mendalam. Tidak hanya berkaitan dengan hakekat energi yang dapat dipelajari secara ilmiah, namun dikatakan bahwa bioenergi juga sifatnya alamiah dan ilahiah. Dan Bioenergi dapat dimanfaatkan untuk jalan meraih hidup yang lebih berkualitas.
Energi Kehidupan dari Berbagai Elemen dalam Siklus Energi Alam
The Science of Energy memberi Anda pengantar yang menyeluruh dan dapat dipahami tentang dasar-dasar berbagai sumber energi yang sering kita terima begitu saja. Dengan perhatian yang sama pada detail dan aksesibilitas yang menjadikan Profesor Wysession salah satu instruktur sains paling terkenal di The Great Courses. Ajarannya menawarkan cara yang menarik untuk memahami hal-hal penting dari beragam sumber energi dunia yang meliputi:
Energi fosil:
Batubara dan minyak bumi bertanggung jawab atas transformasi industri budaya manusia yang luar biasa selama beberapa abad terakhir. Batuan sedimen, batu bara berkembang secara bertahap dengan semakin banyak karbon – yang menentukan seberapa “kotor” atau “bersih” batu bara terbakar. Petroleum, di sisi lain, berasal dari fosil organisme laut yang pernah hidup (kebanyakan plankton bersel satu) berusia puluhan juta tahun.
Hydroelectricity:
Hydropower menyediakan sekitar 1/6 dari total listrik dunia. Prinsip dasar di balik cara kerjanya adalah bahwa, ketika air jatuh melalui pembangkit listrik, energi potensial gravitasinya berubah menjadi energi kinetik dari gerakan air, yang mengubah turbin generator.
Energi nuklir:
Ketika kebanyakan orang berbicara tentang tenaga nuklir, mereka mengacu pada fisi nuklir, atau pemisahan atom besar untuk melepaskan energi. Relatif terhadap skala waktu manusia, energi nuklir dapat menyediakan daya yang hampir tak terbatas dengan mengolah air laut untuk uranium yang tersedia (hanya sedikit yang dibutuhkan untuk menghasilkan listrik).
Energi surya:
Keajaiban teknik utama energi surya adalah panel surya fotovoltaik yang mengubah sinar matahari langsung menjadi listrik menggunakan bahan semikonduktor yang menunjukkan efek fotolistrik. Sementara energi matahari terus diperbarui, ia juga sangat bergantung secara geografis; misalnya, tenaga surya kurang efektif di tempat seperti Seattle, tempat banyak hujan.
Energi angin:
Orang-orang telah memanfaatkan kekuatan angin selama ribuan tahun dengan teknologi seperti kapal layar dan kincir angin. Tetapi seiring dengan kemajuan peradaban, teknologi untuk mengubah angin menjadi sumber daya yang andal dan terbarukan. Turbin angin, misalnya, bekerja seperti baling-baling pesawat secara terbalik: angin alami bertiup melalui motor dan kemudian menghasilkan gaya yang memberi tenaga pada mesin.
_________________
Dalam siklus energi kehidupan selain energi seperti yang dijabarkan diatas terdapat pula energi yang sifatnya metafisika. Yang kebanyakan orang menyebutnya dengan energi spiritual, energi metafisik, tenaga dalam, prana, Chi, cakra dan sebagainya. Selain itu ada energi yang cakupannya lebih luas bahkan energinya dapat dimanfaatkan untuk solusi masalah kehidupan manusia adalah Bioenergi . Bioenergi adalah energi kehidupan yang bersumber dari Tuhan sebagai pemilik energi tunggal, dan seperti energi lainnya tersedia melimpah di alam semesta. Energi Hidup (Bioenergi) ini juga merupakan energi spiritual yang dalam pemanfaatannya mampu meningkatkan kesadaran diri manusia dalam memahami hakekat keberadaannya.
Artinya apabila energi fisika tadi bekerja secara fisika dan metafisika untuk pemanfaatan kehidupan fisik manusia, Bioenergi ini memberi manfaat lebih luas. Yaitu bisa bekerja untuk perubahan fisik dan metafisik serta menjadi solusi kehidupan manusia dalam berbagai aspek kehidupan. Baik kehidupan fisik seperti kesehatan tubuh, mental, emosi, sosial bahkan kehidupan spiritual. Karena keberadaannya itu Bioenergi disebut juga seni menyadari diri. Karena siapapun yang mempelajari Ilmu Bioenergi akan mendapatkan manfaat luar biasa dalam meningkatkan kualitas diri dan hidupnya.
Jika Anda ingin belajar ilmu bioenergi dan mendapatkan loncatan energi untuk meningkatkan level energi personal Anda, meningkatkan potensi dan memperbesar wadah rezeki, segera ikuti Pelatihan Quantum Bioenergi.
Artikel menarik lainnya:
-
Energi Positif dan Energi Negatif Pada Manusia. Penting Anda Pahami!
-
7 Cara Menghilangkan Energi Negatif dari Pikiran dan Tubuh Anda