Apakah Anda ingin agar bisnis terus tumbuh, berkembang dan menguntungkan? Memiliki usaha atau perusahaan yang terus tumbuh dan bisa bersaing dengan kompetitor, merupakan keinginan para wirausahawan.
Berikut ini gagasan sederhana soal bagaimana nilai tambah akan membuat perusahaan Anda terus berkembang dan dapat bertahan di bandingkan perusahaan kompetitor.
Jadi Anda punya bisnis dan bisnis itu bagus. Sekarang bagaimana Anda membuatnya lebih baik? Bisnis terbaik selalu mencari cara untuk meningkatkan, apakah itu menawarkan produk yang lebih baik atau menerapkan proses yang lebih efisien. Inilah cara Anda dapat membawa bisnis Anda ke tingkat selanjutnya.
Hal ini telah di buktikan dan diterapkan oleh perusahaan-perusahaan besar di dunia seperti Jhonson n Jhonson. Berikut ulasan singkatnya:
Dalam bisnis ini kita harus selalu mempunyai nilai tambah, sebetulnya nilai tambah itu secara garis besar di bagi tiga. Anda hanya bisa ambil dua, jarang sekali Anda bisa tiga tiganya.
Ini saya ambil dan belajar dari Michael Tracy bagaimana “Double Digit Growth”. Ini buku yang sangat bagus dan bagaimana kita tumbuh dua kali lipat.
Beliau cerita tentang IBM dan perusahaan yang tumbuhnya cuma dua sekian persen tapi ada juga yang 11% dan 20%, dan terus tumbuh.
Dan ada Jhonson n Jhonson yang tumbuh selama 59 tahun bisnisnya terus tumbuh dan tumbuh terus. Dan saya pun masih terus harus belajar, disini dikatakan oleh Michael Tracy ada tiga keunggulan bisnis.
Ketiga keuntungan bisnis dalam membuat nilai tambah tersebut adalah :
1. Murah, Anda dengan biaya operasional yang paling efektif dan efisien Anda bisa mendapat harga yang murah. Bisa seperti toko buku saya, satu keunggulannya adalah murah, parkir gratis dan segala macam yang lainnya.
2. Unggul dalam mutu produk-produk Anda, dahsyat luar biasa , mutunya lebih baik di banding yang lain.
3. Servis atau pelayanannya, Hanya tiga menurut dia dan servis itu termasuk kecepatan.
Anda harus selalu mencari cara untuk meningkatkan bisnis Anda, tetapi ada yang namanya tumbuh terlalu cepat atau terlalu cepat. Ambil American Apparel, misalnya, yang membuka hampir 300 toko hanya enam tahun setelah diluncurkan, kemudian terjerat hutang, mengajukan kebangkrutan, dan menutup tokonya, menjadi pengecer khusus online. Pelajaran di sini? Sebelum Anda menginvestasikan terlalu banyak waktu, tenaga, dan sumber daya lain ke dalam bisnis Anda, pastikan ini adalah waktu yang tepat untuk berkembang. Berikut beberapa tandanya.
Industri Anda berkembang
Jika pasar atau industri Anda siap untuk tumbuh, mungkin inilah saatnya untuk mengembangkan bisnis Anda bersamanya. Menurut laporan dari perusahaan jasa keuangan Fundera, beberapa industri dengan pertumbuhan tercepat di Amerika Serikat saat ini adalah real estat, perhotelan, dan ritel konsumen. Jim Patterson, redaktur pelaksana The Kiplinger Letter, berbagi beberapa industri lain yang dia perkirakan akan tumbuh cukup besar selama lima tahun ke depan, termasuk ganja, pengiriman bahan makanan online, dan perawatan kesehatan.
Arus kas stabil
Pastikan Anda siap secara finansial untuk pertumbuhan. Sebelum Anda mengambil langkah besar apa pun, Anda harus memiliki beberapa tahun pendapatan tetap dan aliran pelanggan baru yang stabil. “Basis orang-orang yang ingin menjadi pelanggan yang terus tumbuh secara konsisten berarti ada permintaan,” kata Paco de Leon dari The Hell Yeah Group , sebuah perusahaan keuangan untuk wirausahawan kreatif. “Dan keuntungan yang stabil berarti Anda akan dapat tumbuh secara berkelanjutan, dan Anda tidak menempatkan kereta di depan kuda.”
Pelanggan Anda menginginkan lebih
Jika Anda memiliki lebih banyak bisnis daripada yang dapat Anda tangani, mungkin inilah saatnya untuk berkembang. Tentu saja, lonjakan penjualan yang tiba-tiba tidak selalu merupakan indikator bahwa permintaan tinggi — ini bisa jadi hanya kebetulan. Jadi pastikan Anda secara konsisten memiliki lebih banyak permintaan daripada yang dapat Anda suplai. Apakah mereka menginginkan produk berbeda yang dapat Anda tawarkan? Wawancarai pelanggan Anda. Survei mereka tentang kepuasan, minat pada produk baru, dan umpan balik keseluruhan tentang bisnis Anda. Kemudian cari pola dalam respons yang Anda dapatkan. Jika pelanggan Anda menginginkan lebih banyak produk Anda, pengiriman lebih cepat atau layanan tambahan, itu pertanda baik.
Memutuskan sudah waktunya untuk mengambil langkah selanjutnya? Berikut beberapa strategi yang bisa Anda coba.
Dapatkan Pelanggan Baru
Mungkin cara paling jelas untuk mengembangkan bisnis Anda adalah mendapatkan lebih banyak pelanggan. Dan ada beberapa cara strategis untuk mencapai hal ini, apakah pelanggan tersebut adalah konsumen atau bisnis lain.
Kenali pelanggan Anda yang sudah ada dengan lebih baik
“Untuk memahami apa yang benar-benar diinginkan orang, Anda harus mencari tahu apa tantangan mereka yang sebenarnya,” kata Ramit Sethi, penulis buku terlaris New York Times, “ I Will Teach You to Be Rich ” dan pendiri Growth Lab, sebuah perusahaan yang membantu pengusaha membangun dan mengembangkan bisnis online. Cari tahu apa yang membuat pelanggan Anda saat ini ingin membeli produk Anda. Ini akan membantu Anda menunjukkan dengan tepat apa yang Anda lakukan dengan benar, dan strategi pemasaran apa yang mungkin membuang-buang waktu. Pak Sethi mewawancarai puluhan ribu pelanggannya sendiri, yang juga merupakan pemilik bisnis, untuk menemukan kelemahan mereka dan menyarankan mereka untuk melakukan hal yang sama. Dia mengajukan pertanyaan-pertanyaan berikut:
- Ceritakan tentang hari Anda. Apa bagian terbaiknya? Apa bagian tersulit?
- Pernahkah Anda membeli sesuatu seperti ini sebelumnya?
- Jika Anda bisa melambaikan tongkat ajaib, seperti apa kesuksesan itu?
Jika perusahaan Anda melayani bisnis lain (dikenal sebagai B2B), tanyakan tentang tujuan bisnis dan pendapatan mereka. Anda dapat melakukan wawancara ini melalui telepon atau melalui email. Pilih banyak pelanggan: pelanggan yang berinteraksi dengan Anda sepanjang waktu dan pelanggan yang hanya menggunakan bisnis Anda sesekali. Either way, proses wawancara dapat membantu Anda mengetahui apa yang berhasil dan apa yang tidak dalam pemasaran Anda.
Tentukan apa yang membuat Anda berbeda
Banyak pengusaha menemukan keberhasilan awal meniru model bisnis pesaing. Namun, jika Anda ingin bisnis Anda berkembang, Anda harus membedakannya dan menemukan identitas merek unik Anda. Wawancara pelanggan juga berguna dalam hal ini.
Cobalah: Buat avatar untuk target pelanggan Anda. Tulis deskripsi sebelum dan sesudah untuknya — yaitu, biografi singkat tentang siapa mereka sebelum dan sesudah membeli produk Anda atau menggunakan bisnis Anda. Anda mungkin telah melakukan ini saat pertama kali diluncurkan, tetapi penting untuk memperbarui avatar ini saat bisnis Anda berkembang.
Dapatkan orang lain untuk membantu
Afiliasi pemasaran melibatkan penjualan produk atau layanan Anda melalui pihak ketiga yang kemudian mendapat potongan kecil dari keuntungan Anda. Ini mungkin sangat berguna bagi perusahaan B2B, yang dapat memanfaatkan pelanggan mereka yang sudah ada untuk berbagi produk ini dengan pelanggan mereka sendiri. Ini adalah cara cerdas untuk mengiklankan dan mengembangkan jangkauan Anda dengan bantuan perusahaan, blogger, atau pemberi pengaruh yang berpikiran sama. (Tentu saja, Anda ingin memastikan ini bukan pesaing langsung.) Anda dapat mencoba menjangkau calon afiliasi sendiri, tetapi pastikan Anda memiliki proses pemasaran afiliasi untuk melacak klik tautan dan pembelian. Alat seperti ClickBank dan Rakuten dapat membantu Anda memulai.
Bangun kehadiran online yang lebih besar
Bahkan jika Anda tidak memiliki bisnis online, memperluas kehadiran merek online Anda sangat penting untuk membuat produk Anda lebih dikenal, terutama jika produk Anda dijual langsung ke konsumen. Beberapa strategi yang mungkin Anda pertimbangkan:
- Posting konten secara konsisten. Apakah Anda berbagi konten melalui blog, buletin, atau akun Twitter, memposting secara teratur akan membantu pengikut Anda tetap tertarik dan terlibat dengan merek Anda. Gunakan alat seperti Hootsuite dan IFTTT untuk menjadwalkan postingan dan berbagi.
- Tetap setia pada identitas merek Anda. Apapun platform online yang Anda gunakan untuk mempromosikan bisnis Anda, pastikan konten yang Anda posting konsisten dengan identitas merek Anda. Misalnya, jika merek Anda tentang kesederhanaan dan minimalis, Anda mungkin tidak ingin memposting sesuatu tentang penawaran Black Friday terbaik.
- Jalankan promosi . Hasilkan buzz di sekitar bisnis Anda dengan giveaway atau kontes. Misalnya, Lonely Planet menggunakan Instagram untuk mendorong pengguna menandai foto perjalanan mereka agar mendapat kesempatan ditampilkan di halaman Lonely Planet. Ini memperluas jangkauan mereka ke audiens lain dan membuat pengguna mengiklankan Lonely Planet tanpa biaya untuk merek tersebut.
Strategi pemasaran uji terpisah
Tidak ada kekurangan “peretasan” pemasaran cepat yang dapat Anda mainkan. Pengujian terpisah, juga disebut pengujian A/B, membantu Anda menguji strategi ini untuk melihat mana yang terbaik. Misalnya, Anda dapat menguji seberapa baik tombol hijau “beli sekarang” berfungsi dalam mengonversi pelanggan di situs web Anda versus tombol kuning. Beberapa hal lain yang dapat Anda uji terpisah:
- Baris subjek email: Mana yang memiliki tarif terbuka lebih tinggi?
- Judul halaman web: Mana yang mendapat lebih banyak klik?
- Hari Anda memposting ke media sosial: Hari apa yang mendapat lebih banyak keterlibatan?
Kemungkinan besar, alat pemasaran yang sudah Anda gunakan dalam bisnis memberi Anda opsi untuk membagi pengujian. HubSpot , ConvertKit dan Google Ads , semuanya menawarkan opsi ini. Bermain-main dan lihat apa yang berhasil.
Semoga bermanfaat,
Syaiful Maghsri 