3

Tak dapat di pungkiri bahwa dunia kewirausahaan penuh dengan permasalahan dan tantangan. Bahkan meski Anda seorang wirausahawan berpengalaman tetap harus menghadapi berbagai permasalahan usaha serta harus cerdas dalam mencari solusinya. Ssetiap saat Anda bisa saja berhadapan dengan masalah baru sekaligus tantangan, baru, namun pastinya juga bisa memperoleh peluang baru.

Yang menjadi permasalahan utama dalam sebuah usaha justru bagaimana menghadapi tantangan itu sendiri. Untuk itu setiap pengusaha harus senantiasa mampu mengeksplorasi kemampuan dan energinya untuk menemukan solusi dari masalah serta tantangan usaha tersebut.

“Kabar baiknya dalam setiap masalah usaha juga tantangan yang harus Anda hadapi selalu ada peluang baru yang bisa jadi merupakan solusi dari masalah dan tantangan yang Anda alami tersebut”.

Apa saja tantangan yang menjadi masalah umum seorang pengusaha?

Sebagian besar tantangan dalam dunia usaha antara lain bagaimana membangun merek produk atau jasa (Branding). Branding ini penting karena menjadi identitas bisnis Anda. Untuk jenis bisnis tertentu orang tidak perlu kenal siapa Anda tapi orang harus kenal bisnis Anda, harus kenal produk atau jasa Anda.

Untuk membentuk sebuah branding positif, sebaiknya Anda melakukannya dengan cara terstruktur dan sistematis. Jika Anda melakukan branding melalui media online maka gunakan cara-cara yang jelas dan lakukan juga cara organik. Dan bila menggunakan cara ofline lakukan dengan penuh perhitungan serta sesuaikan denganperkembangan keadaan saat ini.

Hal ini penting untuk diperhatikan karena dalam perjalanannya akan muncul pilihan-pilihan berbeda, hal-hal baru bahkan tidak mustahil tanpa Anda sadari, bisa saja melakukan spekulasi yang bila tidak berhati-hati, seorang pengusaha bisa membuat keputusan yang keliru.

Tidak menutup kemungkinan juga akan muncul keraguan-keraguan, apakah harus membuat merek baru atau bertahan dengan merek lama sampai usaha/bisnis yang Anda miliki menjadi bisnis yang menguntungkan secara signifikan. Dalam kondisi-kondisi yang diliputi dengan keraguan, spekulasi dan ketidakpastian pasti akan memunculkan masalah tersendiri.

Tantangan Dan Masalah umum lainnya pada seorang pengusaha

Tantangan kedua setelah masalah branding adalah kemampuan untuk melakukan inovasi dan meningkatkan kreativitas. Bisa juga dengan membuat perubahan-perubahan yang inovatif serta perubahan yang mendasar tentang pengembangan produk misalnya, agar usaha bisa berjalan dengan lancar dan meraih keuntungan lebih besar.

Tetapi bagi wirausahawan baru, beberapa tantangan yang harus dihadapi biasanya sifatnya unik dan berbeda dengan yang lain. Apalagi seorang wirausahawan baru dengan produk baru yang inovatif dan kekinian, pasti memiliki tantangan berbeda.

Segmen pasar bisa jadi berbeda, strategi yang dilakukan berbeda, cara kampanye produk atau sistem marketing yang digunakan juga harus melibatkan penggunaan teknologi terkini dan sebagainya.

___________________________

Diluar tantangan tersebut diatas, tantangan yang paling umum terjadi antara lain tantangan mengenai bagaimana mengatur pendanaan untuk memulai, memilih bisnis yang tepat, menjaga arus kas. Dalam bidang penjualan tantangan bisa berupa bagaimana berurusan dengan sejumlah besar pesaing, serta bagaimana menemukan pelanggan.

Tantangan lainnya termasuk bagaimana menyusun strategi pemasaran yang tepat untuk membuat tempat di pasar, menangani situasi anggaran yang terbatas dan sejenisnya.

Mari kita lihat tantangan bisnis yang sering dihadapi wirausahawan, dan bagaimana menemukan solusi untuk masing-masing masalah serta tantangan tersebut.

Jika Anda seorang calon wirausaha, wirausahawan baru, atau bahkan pengusaha yang sudah berpengalaman namun sering mengalami masalah dalam usaha, ulasan berikut akan membantu Anda mendapatkan inspirasi guna menemukan solusinya.

1. Modal

Permasalahannya:

Anda ingin mengembangkan usaha Anda yang sudah ada atau memulai usaha atau bisnis baru Anda, tetapi Anda menghadapi kesulitan pembiayaan sehingga usaha sulit berkembang atau usaha baru tidak kunjung berjalan.

Solusinya:

Meskipun ada berbagai cara untuk mengatur pendanaan sebuah usaha, mulai dari modal pinjaman teman dan keluarga hingga pinjaman bank konvensional, banyak pengusaha berpengalaman percaya bahwa model pertumbuhan mandiri adalah yang terbaik dan tidak berisiko.

Alih-alih mencoba membangun rumah bisnis besar dalam semalam, bidik pelanggan utama Anda. Jika Anda dapat memberikan layanan bernilai tambah kepada mereka, dengan publisitas dari mulut ke mulut, atau melalui media sosial terpercaya, bisnis Anda akan berkembang secara otomatis.

Namun, jika Anda tetap perlu mengambil dana dari luar, jangan lupa untuk berkonsultasi dengan konsultan bisnis yang tepat untuk menghindari komplikasi di masa mendatang.

2. Bisnis yang Benar

Permasalahannya:

Dua dari alasan terpenting di balik kegagalan bisnis termasuk wirausahawan baru adalah ketidakmampuan memilih bisnis yang tepat dan melakukannya dengan cara yang tepat, baik secara etis atau secara rasional.

Solusinya:

Pertama, untuk mencapai kesuksesan dalam usaha/bisnis baru Anda, Anda harus memiliki produk atau layanan luar biasa yang menambah nilai bagi kehidupan pelanggan Anda.

Kedua, Anda harus menjaga etika Anda. Karena itu, Anda harus konsisten terhadap apa yang telah Anda janjikan. Baik kepada suplier, pelanggan atau kepada publik. Hal ini menyangkut kepercayaan. Karena jika Anda gagal memegang janji atau Anda melakukannya tidak sesuai kesepakatan bahkan Anda lalai dan melanggar janji akan berpengaruh pada bisnis Anda.

Publisitas dari mulut ke mulut atau komunikasi melalui media sosial akan sangat berpengaruh. Jika Anda kehilangan kepercayaan dan dianggap melanggar etika dalam berwirausaha, bisnis Anda akan sulit berkembang karena Anda gagal menarik pelanggan baru atau mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Ingat – lebih mudah untuk menarik pelanggan pertama kali, tetapi jauh lebih sulit untuk mempertahankan mereka.

3. Arus Kas

Permasalahannya:

Bisnis kecil tidak dapat bertahan jika mereka tidak mengikuti pedoman arus kas yang benar dan ini bisa menjadi salah satu masalah terbesar yang dihadapi pengusaha baik pengusaha yang usahanya telah berjalan atau pengusaha baru.

Misalnya, Anda telah melakukan pekerjaan tepat waktu, kemudian menaikkan faktur dan Anda membuat kesepakatan bahwa faktur akan dibayar setelah sebulan. Sementara itu, Anda harus menanggung semua pengeluaran terkait bisnis Anda seperti biaya infrastruktur, maintenance, gaji karyawan, dan juga biaya pribadi Anda. Dan jika Anda tidak dibayar sama sekali, dan tidak menerima pembayaran lain selama periode itu hanya beberapa keajaiban yang dapat membantu Anda.

Solusinya:

Perencanaan dan penganggaran yang tepat sangat penting untuk menjaga arus kas. Salah satu cara untuk meningkatkan arus kas adalah meminta uang muka setiap kali Anda menerima pesanan. Dengan cara itu, Anda akan dapat membayar pengeluaran Anda dan itu juga sambil menyisihkan sedikit keuntungan.

Cara lain untuk meningkatkan arus kas adalah meminta klien Anda untuk pembayaran faktur yang lebih cepat. Katakanlah, alih-alih 30 hari Anda dapat meminta klien Anda untuk melunasi faktur Anda setelah 15 hari.

Dengan begitu, jika klien terlambat membayar, Anda masih punya waktu. Dan Anda juga harus mendapatkan sumber pendapatan lainnya selama menunggu rentang waktu pembayaran faktur yang terjadwal.

Cara ketiga agak tidak umum dan sepenuhnya tergantung pada hubungan Anda dengan vendor Anda sendiri. Jika Anda dapat mengatur agar vendor Anda setuju untuk menagih Anda setelah 45, 60, atau 90 hari, Anda akan memiliki cukup waktu untuk menerima pembayaran Anda dan kemudian menghapus faktur mereka.

4. Berhenti dari Karir Lain

Permasalahannya:

Sebagian besar wirausahawan meninggalkan pekerjaan rutin mereka dengan kegembiraan luar biasa karena menjadi mandiri. Dan untuk para pengusaha baru, uforia itu tidak dibarengi dengan kepemilikan uang di bank (cadangan uang) dalam jumlah cukup.

Yang terjadi seringkali hanya cukup bila dibutuhkan untuk hidup bersama keluarga beberapa waktu. Padahal seharusnya seorang wirausahawan apalagi wirausahawan baru setidaknya memiliki uang yang cukup untuk biaya hidup bahkan bisa menutup operasional usahanya dua atau tiga bulan kedepan, bahkan meski tanpa pembayaran apapun (tidak ada dana yang masuk).

Solusinya:

Uang adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari untuk kehidupan. Jadi, keluarlah dari pekerjaan Anda saat Anda memiliki setidaknya jumlah yang diperlukan untuk menjalani kehidupan standar sebagai bantalan finansial dan memiliki rencana bisnis yang kuat. Atau ketika Anda mendapatkan jumlah standar dari usaha atau bisnis baru Anda.

5. Terlalu Banyak Pesaing

Permasalahannya:

Berurusan dengan terlalu banyak pesaing di bidang yang sama. Masalah persaingan tentu menjadi masalah yang pelik bagi setiap pebisnis. Apalagi apabila Anda memiliki pesaing dalam bisnis yang sama dan spesifikasi bidang yang di bidik sama. Dalam hal ini Anda harus cermat dalam membuat kebijakan, baik tentang harga, kualitas maupun tentang service yang bisa Anda berikan. Karena ketiga hal itu sangat erat kaitannya dengan nilai dari bisnis Anda secara keseluruhan.

Solusinya:

Hadirkan sesuatu yang trendi dan baru di pasar. Miliki juga keunikan yang spesial yang hanya dimiliki oleh bisnis Anda. Lengkapi juga dengan service exellent serta pengetahuan produk yang mengasyikkan. Dengan begitu Pelanggan akan berduyun-duyun ke bisnis Anda yang menawarkan pengetahuan produk yang luas dan menyediakan koleksi produk yang mereka cari.

6. Mempekerjakan Karyawan

Permasalahannya:

Dalam dunia bisnis, karyawan adalah mitra sekaligus aset dari bisnis Anda. Dan untuk menjadikan mereka menjadi sumberdaya profesional yang produktif dan berkontribusi positif bagi bisnis Anda tentu tidak mudah. Bahkan dari sebuah proses perekrutan bisa menjadi mimpi buruk bagi sebagian besar wirausahawan baru.

Banyak kenyataan yang terjadi bahwa setelah pengusaha menyelesaikan semua langkah perekrutan, seperti meninjau resume, mengikuti wawancara, dll, kadang-kadang, mereka akhirnya mempekerjakan orang yang tidak kompeten bahkan orang yang salah.

Solusinya:

Bukalah lowongan dengan spesifikasi lengkap dan diinformasikan melalui media yang tepat dengan sasaran yang jelas. Anda akan dapat memilih beberapa kandidat sesuai dengan kebutuhan Anda.

Selanjutnya, Anda dapat mengatur ‘wawancara langsung’ dan menawarkan syarat dan ketentuan untuk bergabung dengan orientasi kerja serta potensi masa depan mereka. Selanjutnya, duduklah bersama mereka, buat kesepakatan dan selesaikan semuanya.

Ingatlah untuk membuat semuanya jelas bagi kedua belah pihak dengan membuat MOU yang bisa menjadi acuan. Karena hal itu akan sangat membantu untuk menciptakan hubungan kerja yang sehat dan mempekerjakan orang yang sesuai dengan lowongan, dengan memperhatikan keterampilan dan sikap mereka.

7. Menemukan Pelanggan

Permasalahannya:

Menemukan calon pelanggan yang loyal dan bisa melakukan pembelian berulang tidak mudah. Mengelola pelanggan dengan bijak harus menjadi prioritas Anda. Masalahnya perlu pendekatan khusus dan harus dilakukan dengan orientasi win-win solutions.

Solusinya:

Jadikan pelanggan Anda sebagai mitra dan utamakan kepuasan pelanggan sebagai tujuan Anda. Dengan memberikan pelayanan terbaik dan menjaga hubungan baik dengan pelanggan, Anda bisa menjadikan pelanggan semakin loyal dengan produk atau jasa Anda.

Apalagi jika produk/layanan Anda menambah nilai bagi kehidupan pelanggan, maka Anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk beriklan pada tahap awal. Cukup dengan menginformasikan produk terbaik Anda kepada pelanggan, mereka yang membutuhkan akan mencarinya dan Anda tinggal menyediakannya.

Jika Anda memiliki produk/layanan yang hebat, orang akan secara otomatis mendatangi Anda. Ingatlah untuk tetap bersabar dan hanya mendekati orang-orang yang menunjukkan minat pada produk/layanan Anda. Mengelola pelanggan yang loyal dan berorientasi positif tentang produk Anda akan secara otomatis meningkatkan potensi penjualan Anda.

8. Manajemen Waktu

Permasalahannya:

Manajemen waktu mungkin merupakan masalah terbesar, terutama bagi wirausahawan baru. Dalam bisnis Anda sendiri, Anda harus mengurus semuanya tidak seperti pekerjaan biasa di mana Anda hanya perlu mengurusi tugas-tugas tertentu.

Solusinya:

Anda harus meningkatkan keterampilan manajemen waktu Anda. Berikut adalah beberapa tips berguna Agar Anda bisa mengelola waktu Anda dalam bisnis dengan lebih baik:

• Buat daftar tujuan: Buatlah daftar tujuan seumur hidup dan bagi menjadi tujuan tahunan, bulanan, mingguan dan harian. Dengan begitu, tujuan harian Anda akan ada di depan Anda dan Anda hanya harus berada di jalur yang benar.
• Delegasikan pekerjaan yang tidak membutuhkan keterlibatan pribadi Anda.
• Cukup hilangkan tugas yang tidak perlu.
• Nilai diri Anda secara teratur

9. Mendelegasikan Tugas

Permasalahannya:

Mungkin karena kurangnya pengalaman, wirausahawan baru sering kali mengalami masalah saat mendelegasikan tugas dan mereka harus mengulanginya lagi. Hal ini tentunya akan mengurangi efektifitas dari waktu juga sumberdaya yang ada.

Solusinya:

Jika Anda memiliki tim karyawan yang baik, pekerjaan ini menjadi jauh lebih mudah. Mengambil bantuan dari agen outsourcing yang baik adalah cara lain untuk melakukan tugas ini dengan mudah. Yang terpenting serahkan tugas pada ahlinya. Sehingga tidak ada yang terbuang sia-sia.

Yang terakhir mungkin sedikit mahal tetapi akan membantu menyelesaikan tugas secara efisien dan dengan cara yang menghemat waktu. Lebih penting lagi, ingatlah untuk benar-benar spesifik tentang kebutuhan Anda sehingga tugas didelegasikan dengan pedoman yang jelas, yang pada gilirannya akan membantu menyelesaikan masalah tepat waktu, dengan cara yang efisien.

10. Menemukan Mitra Bisnis

Permasalahannya:

Menemukan mitra bisnis yang andal adalah salah satu pekerjaan paling penting yang harus dilakukan oleh pengusaha baru. Mitra bisnis yang salah akan memberi Anda reputasi negatif dan karena reputasi Anda akan terhubung dengan mitra Anda, Anda akan mempertaruhkan keberhasilan usaha Anda entah bagaimana caranya.

Solusinya:

Sulit menilai pasangan Anda pada pandangan pertama, tetapi jika dia memiliki niat yang salah, itu pasti akan terungkap secara bertahap. Satu-satunya jalan keluar adalah segera membubarkan hubungan dengan mitra Anda yang kurang baik. Carilah mitra bisnis yang benar-benar sesuai sama visi-misi serta tujuan bisnis Anda.

Ada solusi lain untuk menemukan mitra bisnis yang tepat yaitu dengan menggunakan metode spiritual. Dalam hal ini Anda harus memiliki kepekaan rohani yang kuat sehingga bisa merasakan apakah orang yang mau Anda jadikan mitra, memiliki frekuensi energi yang selaras atau tidak. Disini kepekaan batin yang Anda miliki mampu menangkap signal-signal energi positif atau negatif yang terpancar dari orang yang Anda maksud.

Untuk bisa melakukannya Anda bisa meminta bantuan kepada ahlinya, atau jika Anda ingin bisa melakukannya sendiri, Anda bisa mengikuti pelatihan khusus. Seperti pelatihan yang diselenggarakan di Bioenergi Center.

11. Memilih Apa yang Akan Dijual

Permasalahannya:

Salah satu alasan terbesar kegagalan wirausahawan baru adalah pemilihan ceruk yang salah.

Solusinya:

Sangat umum bahwa menjadi pendatang baru di dunia wirausaha, Anda mungkin tidak memiliki keahlian yang memadai untuk memilih ceruk yang menguntungkan. Dalam hal ini, diperlukan pekerjaan seorang peneliti pasar lepas yang akan mensurvei pasar terkait: misalnya bidang tempat Anda ingin berbisnis, dan menyiapkan laporan ceruk yang menguntungkan. Dari laporan itu Anda kemudian dapat menganalisis laporan dan memutuskan pilihan Anda.

12. Strategi Pasar

Permasalahannya:

Anda tidak menyadari tentang cara terbaik untuk memasarkan produk/layanan. Apalagi kondisi pasar yang fluktuatif dan pengaruh kebijakan secara tidak langsung sangat mempengaruhi pasar. Tujuan Anda adalah untuk memaksimalkan ROI (Return On Investment) Anda dengan pemasaran yang efektif dan tertarget.

Solusinya:

Sekali lagi, merupakan ide yang berguna untuk melakukan outsourcing bagian pemasaran ke pihak ketiga lain yang memiliki keahlian yang memadai. Siapkan anggaran pemasaran dan serahkan kepada mereka dan mereka akan menyusun rencana pemasaran yang efisien. Ingatlah untuk tidak mengambil kesempatan bereksperimen pada tahap ini. Anda dapat melakukannya nanti saat memiliki baseline yang produktif.

13. Anggaran Terbatas

Permasalahannya:

Keterbatasan Anggaran juga menjadi masalah tersendiri dalam sebuah bisnis. Bahkan ketika Anda memiliki arus kas yang memadai, sepertinya Anda memiliki anggaran yang terbatas untuk memamerkan produk/layanan Anda secara maksimal.

Solusinya:

Akuilah bahwa setiap wirausahawan menghadapi fase anggaran yang terbatas. Anda dapat meredam situasi dengan upaya pemasaran yang efektif. Habiskan uang untuk memaksimalkan ROI Anda dan simpan sisanya untuk biaya infrastruktur dan eksperimental lainnya yang inovatif dan produktif.

Dengan begitu Anda bisa mengelola anggaran keuangan bisnis Anda untuk hal yang produktif dan memberi nilai tambah bagi kemajuan bisnis Anda.

14. Keraguan Diri

Permasalahannya:

Setiap wirausahawan baru melewati fase di mana dia mulai kurang percaya diri dan merasa ingin berhenti. Ini terutama terjadi karena kegagalan awal dan saat Anda merasakan pertumbuhan yang lebih rendah dari yang diharapkan.

Solusinya:

Anda harus mengatasi keraguan diri untuk menjadi pengusaha sukses. Diskusikan masalah dalam lingkaran dekat Anda yang menyadari tujuan Anda. Anda bahkan dapat mencari bantuan dari sesama pengusaha, beberapa diantaranya akan siap menawarkan nasihat dan menunjukkan kepada Anda cara untuk mengatasi rintangan selama fase ini.

Akan lebih baik Anda berpikir untuk menjadi seorang pengusaha tangguh atau Anggaplah bahwa Anda baru saja memasuki dunia baru, bersiaplah untuk tantangan ini. Untuk mencapai kesuksesan, rencanakan segala sesuatu tentang bisnis secara strategis, jelajahi cara yang mungkin Anda lakukan, bawa produk atau layanan hebat ke pasar yang tepat dan akhirnya, lakukan bisnis yang baik.

Dengan keberanian Anda memulai, mengayunkan langkah, menempatkan diri dalam peran baru Anda berarti Anda sudah memecahkan rasa tidak percaya diri. Selanjutnya hargai sekecil apapun pencapaian Anda dan jika itu terjadi terus menerus secara otomatis akan menambah keyakinan Anda dalam berbisnis dan meningkatkan kepercayaan diri Anda.

15. Kualitas Energi Yang Rendah

Permasalahannya:

Ketika Anda memiliki harapan dalam bisnis, serta memiliki tujuan-tujuan besar yang ingin Anda capai, maka Anda harus selalu melakukan upgrade pengetahuan tentang bisnis juga upgrade diri. Tambahan pengetahuan saja tidak cukup, Anda juga harus memiliki persiapan diri untuk menerima hal-hal baik dari tambahan pengatahuan yang Anda lakukan. Persiapan itu lebih cenderung pada hal yang sifatnya spiritual dan yang berkaitan dengan energi Anda.

Dalam banyak kasus ketika seseorang sudah meraih kesuksesan dan banyak target telah tercapai, selanjutnya memiliki harapan keinginan dan tujuan yang lebih besar. Dengan tujuan yang lebih besar, maka masalah yang muncul pastinya akan lebih kompleks. Kemampuan dan pengalaman yang Anda miliki yang awalnya bisa menghantarkan Anda pada tujuan kesuksesan Anda belum tentu bisa memuluskan Anda meraih tujuan besar Anda.

Solusinya:

Tingkatkan kualitas energi Anda!

Segala sesuatu yang ada di alam semesta ini terdiri atas energi. Diri Anda terdiri atas energi. Harapan dan keinginan Anda juga memiliki energi, bahkan permasalahan yang muncul dalam kehidupan Anda termasuk masalah dalam bisnis memiliki energi dengan level tertentu.

Dengan meningkatkan kualitas energi Anda menjadi lebih tinggi dari level energi dari masalah dan energi harapan Anda, maka masalah dalam kehidupan Anda termasuk masalah dalam bisnis akan lebih mudah teratasi. Begitupun dengan harapan dan keinginan Anda, akan lebih cepat terwujud.

Bagaimana cara meningkatkan kualitas energi?

Apabila Anda hanya mengikuti proses peningkatan level energi dalam hidup Anda secara alamiah, akan butuh waktu yang sangat lama. Sebagai gambarannya untuk menaikkan satu level energi saja bisa memerlukan waktu bertahun-tahun tergantung dari kualitas energi dasar yang Anda miliki. Bisa 3 tahun, 5 tahun bahkan 10 tahun.

“Masalah atau harapan dengan level energi tertentu hanya bisa diatasi dengan mudah dan cepat ketika Anda memiliki level energi yang berada di atas dari level energi permasalahan atau harapan tersebut”.

Realitanya sepanjang kehidupan manusia akan selalu diikuti masalah – masalah baru yang datang silih berganti. Jika untuk mengatasi masalah menghabiskan waktu yang lama karena kualitas energi Anda rendah, maka selain membuang waktu, pastinya masalah semakin menumpuk. Karena bisa jadi satu masalah belum teratasi malah muncul masalah baru lainnya dan seterusnya. Karena itu sebaiknya segera tingkatkan kualitas energi Anda.

Langkah Anda selanjutnya…

Untuk meningkatkan kualitas energi dengan cepat Anda bisa mengikuti proses penyesuaian energi yang sering disebut Bioenergi Adjustment. Proses Bioenergi Adjustment bisa Anda dapatkan dengan mengikuti pelatihan Bioenergi atau dengan minum Kapsul Bioenergi.

Dengan sarana Kapsul Bioenergi Anda akan mendapatkan Bioenergi Adjustment yang bermanfaat untuk membersihkan energi negatif, menyeimbangkan energi sekaligus meningkatkan level energi Anda. Dimana dengan level energi yang tinggi Anda akan lebih mudah mengatasi permasalahan bisnis dan permasalahan hidup lainnya serta mudah terhubung ke berbagai aspek hidup yang menjadi harapan Anda.

Untuk mengetahui berbagai manfaat Kapsul Bioenergi untuk Anda silahkan klik:Rahasia Mengatasi Masalah & Mewujudkan Harapan dengan Mudah dan Cepat

Artikel menarik lainnya:

• 10 Cara Mengembangkan Usaha Anda Yang Terbukti Berhasil!

• Contoh Masalah Bisnis dan Solusinya yang Tidak Diketahui Banyak Orang

• Cara Spiritual Dalam Mengatasi Masalah Bisnis Yang Wajib Anda Coba